Latar Belakang
Dalam menghadapi era globalisasi seperti sekarang ini, hampir setiap unsur kehidupan sudah menerapkan berbagai teknologi yang sudah berkembang. Penerapan teknologi seperti itu dimaksudkan untuk memudahkan berbagai kebutuhan hidup manusia. Tidak hanya dalam hal informasi, hal yang berkaitan dengan kegiatan kehidpan sehari-hari. Pemenuhan kebuthan manusia akan dapat dipenuhi secara cepat jika dalam memenuhinya diperlukan suatu sistem yang menunjang kelancaran pemenuhan tersebut. Salah satu dari pemenuhan kebutuhan manusia tersebut salah satunya adalah bahan bakar. Bahan bakar di gunakan dalam berbagai kehidupan sehari-hari. Konsumsi masyarakat akan bahan bakar yang meningkat memerlukan satu sistem yang cepat untuk memenuhi kebutuhan masayarakat tersebut.
Saat ini hampir keseuruhan kegiatan masyarakat dapat dikomputerisasi untuk mencapai pemenuhan kebutuhan yang cepat. Begitu pula dengan pemenuhan bahan bakar, karena kebutuhan bahan bakar yang tinggi, keefektifan serta kecepatan dalam memnuhi kebutuhan customer harus di tingkatkan, maka diperlukan suatu sistem yang terkomputerisasi, di mana sistem tersebut mencakup pemenuhan masyarakat akan bahan bakar di tingkat konsumen akhir secara cepat dan praktis. Untuk itu, dibangun suatu sistem Pengisian bahan bakar mnyak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Sistem tersebut menggunakan kartu (smart card) untuk melakukan proses pembayaran dalam transaksi di SPBU.
Definisi
Membahas sekilas tentang smart card, secara umum ada 3 jenis kartu SMARTCARD yang ada didunia, yaitu :
  • Memory Card, ini adalah jenis pertama yang dikenal orang dan digunakan pertama kali untuk kartu telepon. Jenis kartu ini meyimpan data yang telah di-preload oleh manufakturnya, kemudian mesin pembaca akan mengurangi isi variabel yang disimpannya.
  • Microprosessor Card, kartu jenis ini dapat diprogram dengan bebas untuk keperluan apa saja. Hal ini dimungkinkan dengan adanya mikroprosesor dalam chip. Keterbatasaannya ada pada ukuran ROM yang dimiliki dan fungsi aritmatika yang masih sederhana.
  • Contactless Card, kartu jenis ini mentransfer data tanpa ada kontak elektrik antara kartu dan terminalnya. Dapat berupa memory card atau microprocessor card.
Gambar fisik dari Contacless Card
smartcard2
Smart Card untuk sistem informasi SPBU menggunakan Jenis Contactless Smart Card, karena Komunikasi dilakukan melalui antena, hal ini mengurangi proses memasukkan atau mengeluarkan card dengan menggunakan tangan. Contactless card dapat digunakan untuk aplikasi dimana memasukkan atau mengeluarkan card menjadi tidak praktis dilakukan atau untuk aplikasi yang mengutamakan kecepatan.
Deskripsi Umum Mengenai Cara Kerja Sistem SPBU
E-Payment Gaz Card adalah layanan sistem pembayaran BBM di SPBU Pertamina dengan menggunakan kartu prabayar contactless (nir sentuh) berbasis smart card. Kelebihannya, transaksi pembelian BBM menjadi lebih cepat dan praktis karena transaksi dilakukan secara offline mengurangi nilai uang pada kartu. Cara penggunaannyapun cukup mudah, kartu tinggal disentuhkan pada reader Electronic Data Capture (EDC) dan dalam 3 detik transaksi telah selesai.
Gaz Card Pertamina dapat diisi ulang melalui reader EDC Bank Mandiri dengan kartu Debit Mandiri. Selain itu juga dapat dilihat nilai saldo dan mutasi rekeningnya, nantinya isi ulang juga dapat dilakukan melalui electronic channel Bank Mandiri, seperti ATM, SMS, Internet Banking dan Call Mandiri dan Gaz Card ini juga akan dapat digunakan di beberapa merchant micro payment lainnya seperti perparkiran dan pembayaran Tol.
Karakteristis Pengguna dalam Sistem
kat

Deskripsi Umum Kebutuhan Smart Card

  • Antarmuka pemakai. User interface yang untuk mengoperasikan Perangkat Lunak : card, card reader.
  • Antarmuka perangkat keras. Card sebagai penyimpan data saldo dan pelanggan untuk digunakan transaksi pembelian BBM.Reader sebagai pembaca data yang ada pada card untuk digunakan sesuai dengan otoritas data yang ada di dalamnya.
  • Antarmuka perangkat lunak. Antar muka perangkat lunak di download dari omnikey corporation yang online yang berfungsi menghubungkan antara computer dengan hardware card reader agar dapat dikenali.
Problem / Requirement
Proses Administrasi :

Proses Transaksi :

Proses Pelaporan dan Keputusan Manager :

Analisis Data dari Sistem Transaksi Smart Card SPBU
Mendaftar Entitas
Entitas yang ada pada sistem Transaksi Smart card SPBU ini adalah :
  • Pelanggan
  • Bank
  • Smart Card
  • Pengisian saldo
  • SPBU
  • Transaksi
  • BBM
  • Stock BBM
  • manager
Masing-masing entitas dibuatkan atributnya dan contoh isiannya
tabel entitas
tabel entitas - 2
Memilih Key
memilih key
Menentukan relasi
picture-14
Menentukan type relasi
picture-15
Mencocokkan datastore DFD dengan diagram entitas
List Data Store :
  • M1 Daftar pelanggan
  • M2 Daftar smart card
  • M3 List pengisian saldo
  • M4 List transaksi
  • M5 Daftar SPBU
  • M6 List stock BBM
  • M7 Daftar manager
datastore
ERD
Logicalization dari System
simple Steps in Logicalization
1. Consider the data stores.
Data store manual yang ada pada sistem bisnis restoran kami antara lain :
M1 Daftar pelanggan
M2 Daftar smart card
M3 List pengisian saldo
M4 List transaksi
M5 Daftar SPBU
M6 List stock BBM
M7 Daftar manager
2. Produce the logical data store/entity cross-reference
Logical data store yang ada setelah melihat manual data store, antara lain :
picture-9
picture-10
3. Remove time dependencies
4. Remove names and departments from the process boxes
Nama actor yang ada dalam DFD level 2 dihilangkan akan tampak seperti :
p1
5. Change processes so that they describe what is done to the data
p2
6. Remove any physical references from the process box
7. Make sure that the data flows refer to logical items of data
8. Data flows between processes should be removed
p3
p4
p5

Bussiness System Options

1. Identifikasi alternative solusi untuk menjawab hasil analisis
Alternatif solusi antara lain :
  • System didukung peralatan pembayaran elektronik dalam aktifitas penjualan BBM dan untuk seluruh hasil aktifitas dalam pencatatan transaksi di lakukan secara semi manual hanya menggunakan excel.
  • System didukung peralatan pembayaran elektronik dalam aktifitas penjualan BBM dan untuk seluruh hasil aktifitas dalam pencatatan transaksi menggunakan client-server berbasis web dengan jalur VPN.
  • System didukung peralatan pembayaran elektronik dalam aktifitas penjualan BBM dan untuk seluruh hasil aktifitas dalam pencatatan transaksi menggunakan WAN.
  • System didukung peralatan pembayaran elektronik dalam aktifitas penjualan BBM dan untuk seluruh hasil aktifitas dalam pencatatan transaksi berbasis web dengan dengan jalur public.
  • System didukung didukung peralatan pembayaran elektronik dalam aktifitas penjualan BBM dan untuk seluruh hasil aktifitas dalam pencatatan transaksi dilakukan secara offline.
2. Menentukan alternative solusi yang dipilih
Dari alternative solusi yang disediakan, pemilik memutuskan memilih alternative kedua yaitu menggunakan client-server.
3. Deskripsi System yang dipilih oleh pemilik (System yang menggunakan client-server):
System yang akan digunakan adalah system yang menggunakan client-server dengan jalur VPN . Dengan menggunakan system ini laporan pemasukan dan pengeluaran serta data diri pelanggan bisa dilihat melalui report yang disediakan oleh database yang bisa diakses oleh computer client dan dengan jalur VPN, maka keamanan data dapat lebih terjamin. Untuk update dan entri data dapat di lakukan oleh admin yang ada pada dan secara otomatis data pada komputer yang ada pada bank, SPBU yang terkait akan terupdate secara otomatis.

Elementary Process Description dan Pseudocode

1. Proses Registrasi Smart Card
2. Proses Pengisian Saldo Smart Card
3. Proses Pelaporan ke Pertamina
4. Proses Laporan Transaksi
5. Proses Pembelian BBM
6. Laporan Penjualan BBM
7. Laporan Data Petugas
8. Supplai BBM
INPUT / OUTPUT DESIGN
I/O Proses registrasi
I/O proses pengisian saldo
Categories: Other

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

3 + thirteen =